PEMBARUAN VERSI OS ANDROID
PEMBARUAN VERSI PADA SISTEM OPERASI ANDROID
HTC Dream, ponsel Android pertama sebagaimana tertera gambar tersebut diatas adalah pertama kali Android diproduksi untuk dikomersialkan.
Sejak April 2009, versi Android dikembangkan dengan nama kode yang dinamai berdasarkan makanan pencuci mulut dan penganan manis. Adapun beberapa versi Android yang telah rilis adalah sebagai berikut :
1. Android 1.0 (Astro Boy/Alpa)
Pada versi awal, android menggunakan nama-nama yang berasal dari robor fiktif. Versi pertama android 1.0 dinamakan Android Astro Boy. Namun sayang, karena hak cipta penggunaan merk, versi yang dirilis 23 September 2009 ini tidak digunakan secara komersil.
Versi ini sempat digunakan pada ponsel jenis HTC dream. Selain itu, logo pertama android yang dibuat oleh Irina Blok juga diluncurkan secara perdana.
2. Android 1.1 (Bender/Beta)
Android versi 1.1 muncul di tanggal 9 Februari 2009, Namun, karena hak cipta penamaan, sama seperti android pertamanya, Android yang tadinya diberi codename bender juga tidak rilis secara komersial.
3. Android 1.5 Cupcake
Rilis pada tanggal 30 April 2009. Untuk pertama kalinya, Google memberikan nickname untuk versi Android yang diambil dari nama-nama makanan. Android cupcake dibekali dengan on-screen keyboard seiring dengan semakin populernya perangkat layar sentuh pada masa itu. Pada versi ini pula untuk pertama kalinya Android didukung dengan aplikasi camcorder untuk merekam video.
Tren sharing konten multimedia pun ditanggapi pihak Google dengan fasilitas upload video ke YouTube dan upload foto ke Picasa. Fitur widgets pun mulai dibuka kepada pihak ketiga untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Google Calendar juga pertama kali disematkan pada versi ini, begitu pula dengan aplikasi Music yang sebelumnya ditangani oleh Amazon MP3. Selain Calendar dan Music, Google Talk juga pertama kali dirilis di Android Cupcake. Fitur auto rotasi pun ditambahkan untuk memudahkan pengguna dalam mengubah orientasi layar ke portrait atau landscape. Android Cupcake juga mendukung copy-paste ke web browser yang sebelumnya hanya bisa dilakukan di kolom input.
4. Android 1.6 (Donut)
Rilis pada tanggal 15 September 2009. Di versi ini, Android mulai mendukung perangkat CDMA. Untuk pertama kalinya pula Android mendukung resolusi layar ganda. Pembaruan besar-besaran dilakukan pada Android Market dan status Beta pun dicabut di versi Donut.
Beberapa fitur terbaru Android Market di antaranya tampilan yang sebelumnya berwarna dasar hitam menjadi lebih berwarna dengan perpaduan putih, abu-abu, dan hijau.
Pengguna pun bisa mengurutkan aplikasi berdasarkan kategori Top Paid (berbayar), Top Free (gratis), dan Just In (Terbaru). Pihak developer aplikasi pun bisa menyertakan screenshot dimana sebelumnya hanya bisa menampilkan deskripsi dan review dari pengguna.
5. Android 2.0 & 2.1 (Eclair)
Rilis pada tanggal 26 Oktober 2009. Untuk pertama kalinya, Google Maps dibekali dengan fitur Navigation dimana pengguna bisa mendapatkan panduan rute ke lokasi tertentu. Pengguna juga bisa menggunakan lebih dari satu akun Google di perangkat yang sama.
Pembaruan juga banyak diberikan untuk aplikasi Web Browser. Di Android Eclair, pengguna bisa melakukan pencarian dengan mengetikkan kata kunci di address bar, menyimpan bookmark dengan gambar thumbnail dari situs web, double-tap untuk zoom-in dan zoom-out, serta dukungan untuk HTML5.
Tombol on-screen mulai diperkenalkan sehingga produsen mobile bisa menghilangkan tombol fisik untuk perangkat Android. Camera juga diperbarui dengan fitur flash dan opsi untuk menyimpan foto di penyimpanan internal maupun SD card. Adapun pembaruan pada Android Versi 2.1 adalah dirilisnya aplikasi News and Weather dan Google Voice
6. Android 2.2 (Froyo)
Rilis pada tanggal 20 Mei 2010. Dalvik VM : Just In Time (JIC) compiler meningkatkan kecepatan Android secara drastis. Chrome dibekali dengan API terbaru untuk memindahkan konten secara cepat dari desktop ke smartphone Android. Web browser juga mendapatkan pembaruan V8 yang meningkatkan kecepatan sekitar dua hingga lima kali lipat. Dukungan untuk Flash pun diberikan agar pengguna bisa mengakses semua fitur multimedia di situs web.
Android Froyo adalah versi pertama yang mendukung instalasi aplikasi ke SD Card untuk melonggarkan kapasitas penyimpanan internal. Perangkat Android pun mulai bisa digunakan sebagai hotspot untuk berbagi koneksi internet dengan perangkat lain.
Android Market menyediakan fitur auto update untuk aplikasi-aplikasi yang dipilih pengguna. Aplikasi terbaru yang dirilis di Android Froyo adalah Google Goggles dan Twitter.
7. Android 2.3 (Gingerbread)
Rilis pada tanggal 6 Desember 2010. On-screen keyboard mengalami pembaruan penting untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi pengetikan. Fitur suggestions pun mulai ditambahkan pada versi ini.
Fitur copy paste dilengkapi dengan tanda panah di kedua bagian teks agar pengguna bisa dengan mudah memilih bagian tertentu dari suatu teks. Dukungan untuk Near Field Communication (NFC) juga pertama kali ditambahkan pada Android Gingerbread.
Selain itu, dukungan untuk kamera depan juga dimulai dari versi ini, yang kemudian membawa pengguna pada tren selfie.
8. Android 3.0 (Honeycomb)
Rilis pada tanggal 22 Februari 2011. Ini adalah versi Android dibawah arahan desain dari Matias Duarte dan pertama kalinya menggunakan tampilan Holo (holographic). Android Honeycomb pada awalnya diluncurkan khusus untuk perangkat tablet.
Google kemudian merilis API Fragments yang menghasilkan berbagai ukuran layar smartphone untuk kemudian ditampilkan di layar tablet. Status bar dipindahkan ke bagian bawah layar dan secara otomatis menjadi samar saat pengguna menjalankan aplikasi, sehingga aplikasi menempati layar secara penuh.
Android Honeycomb juga memungkinkan pengguna untuk membuka lebih dari 1 tab saat browsing dan menggunakan mode incognito. Selain itu, pengguna juga bisa melakukan sinkronisasi Chrome dengan versi desktop.
9. Android 4.0 (Ice Cream Sandwich)
Rilis pada tanggal 19 Oktober 2011. Android Ice Cream Sandwich menggantikan Honecomb secara total sehingga saat ini tidak ada satu perangkat pun yang menjalankan Honeycomb. Semua navigasi bisa dijalankan secara on-screen sehingga perangkat Android hanya membutuhkan dua tombol fisik yaitu power dan volume.
Ukuran Widgets bisa diatur sesuai keinginan pengguna. Konten yang ditampilkan pun menyesuaikan ukuran Widgets. Gesture Swipe mulai digunakan untuk menutup notifikasi, recent apps dan tab browser. Keyboard dilengkapi dengan fitur spell-checker dan menandai kesalahan pengetikan dengan underline berwarna merah, serta menampilkan saran kata yang benar.
10. Android 4.1 (Jelly Bean)
Rilis pada tanggal 9 Juli 2012. Pada versi ini, Google Now mendapatkan pembaruan besar dengan akses yang jauh lebih mudah. Hanya dengan sekali swipe dari home screen, pengguna bisa mengakses berbagai informasi penting seperti kalender, email, laporan cuaca, dan lain sebagainya.
Terobosan lain yang disematkan Google ke Jelly Bean adalah Project Butter yang membuat Android jauh lebih smooth dan user friendly.
11. Android 4.4 (KitKat)
Rilis pada tanggal 31 Oktober 2013. Google melakukan modernisasi tampilan sehingga tampak lebih cerah dan menarik. Aksen biru di versi Ice Cream Sandwich dan Jelly Bean digantikan dengan aksen putih. Beberapa aplikasi juga diperbarui dengan skema warna yang lebih terang.
Perintah “Ok, Google” yang populer digunakan untuk melakukan pencarian juga pertama kali diperkenalkan di Android KitKat.
12. Android 5.0 (Lollipop)
Rilis pada tanggal 25 Juni 2014. Versi ini adalah yang pertama kalinya menerapkan filosofi Material Design. Google juga menggantikan Dalvik VM dengan Android Runtime untuk mempercepat proses kompilasi. Dengan demikian, aplikasi dapat berjalan dengan lebih cepat dan lancar daripada versi-versi sebelumnya.
Selain itu, pembaruan juga diberikan ke beberapa bagian lain seperti notifikasi, dukungan untuk RAW image, dan masih banyak lagi.
13. Android 6.0 (Marshmallow)
Rilis pada Oktober 2015. Latar belakang tampilan menu aplikasi diubah menjadi warna putih dengan kolom pencarian untuk memudahkan pengguna dalam mencari aplikasi tertentu. Marshmallow juga menyediakan fitur terbaru di Memory Manager untuk melihat penggunaan memori selama 3, 6, 12, dan 24 jam sebelumnya.
Kontrol volume pun dipisah untuk perangkat, media, dan alarm. Dari segi keamanan, Android Marshmallow adalah versi pertama yang mendukung autentikasi sidik jari (fingerprint).
14. Android 7.0 (Nougat)
Rilis pada tanggal 22 Agustus 2016. Asisten digital yang sebelumnya bernama Google Now, di versi ini diubah menjadi Google Assistant. Notifikasi pun mendapatkan pembaruan besar berupa pengelompokan pemberitahuan sehingga lebih efisien.
Nougat juga mendukung multitasking yang memungkinkan pengguna untuk melakukan splitting antar aplikasi. Dengan demikian, pengguna bisa membuka aplikasi lain tanpa harus menutup aplikasi yang sedang dijalankan.
15. Android 8.0 (Oreo)
Rilis pada tanggal 21 Agustus 2017. Multitasking di versi ini sudah jauh lebih canggih. Pengguna bisa tetap menontoj Netflix sembari berselancar di web browser. Notifikasi juga bisa dipersonalisasi lebih jauh dimana pengguna bisa memilih untuk menyalakan atau mematikan notifikasi dari aplikasi tertentu.
Pengguna juga bisa mengurutkan notifikasi berdasarkan skala prioritas aplikasi. Untuk pertama kalinya pula Android memiliki fitur notifikasi dot berupa icon kecil yang tampil di bagian atas layar.
16. Android 9.0 (Pie)
Rilis pada tanggal 06 Agustus 2018. Pie dirilis ketika sistem operasi Android telah berumur 10 tahun sejak versi pertamanya diluncurkan. Digital Wellbeing adalah fitur terbaru Android Pie yang digunakan untuk memantau durasi penggunaan smartphone, aplikasi yang paling sering digunakan, dan sebagainya. Hal ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pengguna terhadap smartphone.
Notifikasi pun diperbarui kembali dengan fitur kontrol yang lebih lengkap. Sejak Android Pie, pengguna bisa menyalakan atau mematikan notifikasi tertentu dari tiap aplikasi yang mereka gunakan.
17. Android 10 (Quince Tart)
Android 10 adalah versi utama kesepuluh dari sistem operasi Android. Ini pertama kali diumumkan oleh Google pada 13 Maret 2019, dan beta pertama dirilis pada hari yang sama (dengan nama "Android Q" pada saat itu). Beta kedua dirilis pada 3 April 2019. Beta ketiga dirilis pada konferensi Google I/O pada 7 Mei 2019. Kemudian, pada 5 Juni, Google merilis beta keempat, dengan API final dan SDK (API Level) 29).
Pada 10 Juli 2019, Google merilis Beta 5 dengan API 29 SDK terakhir serta optimasi terbaru dan perbaikan bug. Ini adalah kandidat rilis untuk pengujian. Pada tanggal 7 Agustus 2019, Google merilis Beta 6, yang merupakan beta terakhir sebelum pengumuman Android Q. Pada 22 Agustus 2019, Google mengumumkan bahwa versi rilis resmi akan disebut hanya Android 10 yang tak lagi memakai konvensi penggunaan julukan nama dan huruf dessert/makanan pencuci mulut untuk umum. Android 10 sebelumnya akan dikenal sebagai "Queen Cake". Secara internal, Android 10 dikenal sebagai Quince Tart. Versi stabil Android 10 dirilis pada 3 September 2019.
18. Android 11 (Red Velvet Cake)
Android 11 secara internal dengan nama kode Android Red Velvet Cake adalah rilis utama kesebelas dan versi ke-18 Android, sistem operasi telepon genggam yang dikembangkan oleh Open Handset Alliance yang dipimpin oleh Google. Sistem operasi ini dirilis pada 8 September 2020.
Ponsel pertama yang diluncurkan di Eropa dengan Android 11 adalah Vivo X51 5G dan setelah rilis stabil penuhnya, ponsel pertama di dunia yang hadir dengan Android 11 setelah Google Pixel adalah OnePlus 8T.
Pada bulan September 2021, 30.08% perangkat Android menjalankan Android 11 (API 30), menjadikannya versi Android yang paling banyak digunakan.
19. Android 12 (Snow Cone)
Android 12 (secara internal dengan nama kode Android Snow Cone) adalah rilis utama kedua belas dan versi ke-19 dari Android, sistem operasi seluler yang dikembangkan oleh Open Handset Alliance yang dipimpin oleh Google.[4] Beta pertama dirilis pada 18 Mei 2021. Android 12 dirilis secara publik pada 4 Oktober 2021 dan merupakan versi Android terbaru hingga saat ini.
Android 12 memperkenalkan pembaruan besar pada bahasa Desain Material sistem operasi yang dicap sebagai "Material You", yang menampilkan tombol yang lebih besar, peningkatan jumlah animasi, dan gaya baru untuk widget layar beranda. Sebuah fitur, dengan nama kode internal "monet", akan memungkinkan sistem operasi untuk secara otomatis menghasilkan tema warna untuk menu sistem dan aplikasi yang didukung menggunakan warna wallpaper pengguna. The smart home dan Wallet yang ditambahkan ke menu daya di Android 11 telah dipindahkan ke bayangan notifikasi, dengan Asisten Google dipetakan ulang untuk menahan tombol daya.
20. Android 13 (Tiramisu)
Android 13 secara resmi rilis pada tanggal 15 agustus 2022. secara internal dengan nama kode Android Tiramisu, adalah rilis besar yang akan datang dan versi ke-20 dari sistem operasi seluler Android. Versi pratinjau pertama dirilis pada 10 Februari 2022.
Android 13 (yang dikenal secara internal dengan code name Tiramisu) diumumkan di blog Android yang diposting pada 10 Februari 2022, dan Pratinjau Developer pertama langsung dirilis untuk seri Google Pixel (dari Pixel 4 ke Pixel 6, dengan mengakhiri dukungan untuk Pixel 3 dan Pixel 3a). Versi ini dirilis sekitar 4 bulan setelah versi stabil dari Android 12 dirilis. Kemudian versi Pratinjau Developer 2 dirilis pada bulan Maret. Saat ini, 4 versi beta rencananya akan dirilis di masa mendatang, masing-masing dirilis pada bulan April, Mei, Juni dan Juli. Stabilitas platform akan tercapai pada bulan Juni, dengan Beta 3.
21. Android 14 (Upside Down Cake)
Android 14 saat ini masih belum rilis dan diperkirakan akan dirilis pada tahun 2023 saat ini. Kita nantikan saja perkembangannya dan kemungkinan besar Android 14 akan rilis hanya di Smartphone yang memiliki spesifikasi yang sangat tinggi yang mungkin kita belum akan langsung mampu memilikinya.
Untuk melihat Gambar Logo dan Tampilan setiap Update Versi OS Android dapat dilihat pada materi lengkap pada link : BUKA
Silahkan beri Komentar dengan mengisi Nama dan Kelas. Contoh (Taryana 8B)
Azan Naufal Efrizal 8-A
BalasHapusFaiz s. 8A
BalasHapusAndriyan Sah Putra 8-A
BalasHapusdewi Kresna
BalasHapusMutiara indah (8b)
BalasHapusKeyla karisa okavia 8B
BalasHapusrangga jaya (8a)
BalasHapusRapa 8b
BalasHapusAULIYA NIKMATUL KHAIRIYAH 8A
BalasHapusReva8a
BalasHapusFika wafio renika8b
BalasHapus